Ketika parang di tangan Suryadi, ia menyerang korban hingga tewas di tempat.
Pelaku bersama istrinya setelah itu langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian.
"Paman saya itu tinggal di rumah sudah satu tahun. Saya kesal karena istri saya sering diintip dan dipeluk-peluk," ucap pelaku.
Korban disebut tewas terjatuh dari pohon
Sementara itu, Direktur Reser Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Sumsel Kombes Pol Yustan Alfiani mengatakan, mereka semula mendapatkan informasi adanya penemuan mayat di kebun kelapa.
Saat itu, korban disebut tewas karena terjatuh dari pohon.
"Karena pihak keluarga curiga, sehingga kita langsung melakukan penyelidikan dan diketahui korban sempat bersama keponakannya menuju ke kebun,"ujar Yustan.
Yustan menerangkan, motif korban dibunuh akibat sakit hati.
Dimana istri pelaku sering diintip ketika sedang mandi.
"Pelaku merasa istrinya dilecehkan, sehingga membunuh korban," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kesal Istri Sering Diintip Saat Mandi, Suami Aniaya Paman hingga Tewas"