News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pascapengeroyokan Anggota TNI, Polisi Razia Preman di Medan, Ditemukan Uang Hasil Memalak

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Pemburu Preman Polrestabes Medan menggelar razia para preman yang kerap meresahkan masyarakat di seputaran Medan Mall Jalan MT Haryono, Kamis (5/3/2020).

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pasca pengeroyokan terhadap anggota TNI yang menyebabkan Praka Bambang Zulkifli babak belur dihajar belasan preman pasar, polisi mulai melakukan razia terhadap para preman di medan.

Tim Pemburu Preman Polrestabes Medan menggelar razia para preman yang kerap meresahkan masyarakat di seputaran Medan Mall, Jalan MT Haryono, Pajak Bulan Jalan Bulan, dan Pajak Palapa Brayan Jalan KL Yos Sudarso Medan, Kamis (5/3/2020).

Amatan Tribun, tim gabungan Satsabhara dan Satreskrim berpencar di dua titik menggunakan 2 mobil truk, 3 mobil patroli, dan belasan sepeda motor, untuk melakukan penyisiran.

Baca: Cegah Corona, Saudi Tutup Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Sepanjang Malam hingga Jelang Subuh

Baca: Pelindo 1 Tingkatkan Upaya Pencegahan Penyebaran Virus Corona

Baca: Dua Manula Kakak Beradik di Purwakarta Ditemukan Meninggal Dalam Kondisi Membusuk

Setibanya di lokasi Medan Mall di Jalan MT Haryono, personel berseragam langsung memeriksa sejumlah orang yang dicurigai sebagai preman, seperti juru parkir liar dan para pemalak, lalu dibawa ke dalam mobil truk.

Beberapa orang berupaya melarikan diri ketika polisi hadir.

Penangkapan tersebut menjadi perhatian para warga.

Kemudian polisi menyisir di bagian belakang Medan Mall, tepatnya di Pajak Bulan.

Para preman bertato ini diamankan dan diperiksa identitasnya.

Beberapa preman yang diamankan mengaku sudah memiliki izin dan mengaku dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia.

Dari tas dan kantong para preman ditemukan uang bervariasi.

Ada yang memegang uang Rp 100 ribu, Rp 200 ribu, hingga Rp 400 ribuan di tasnya hasil dari memalak para pedagang.

Alhasil, dari ketiga lokasi tersebut petugas mengamankan sekitar 17 orang preman.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut mereka dibawa ke Polrestabes Medan menggunakan truk.

Kabag Ops Polrestabes Medan, AKBP Alimuddin Sinurat menyebutkan para pelaku diamankan di tiga lokasi berbeda.

"Untuk daerah Medan Mall dan di belakangnya Pajak Bulan itu ada 15 orang, dan dua pelaku premanisme di Pajak Palapa," ujarnya.

Ia menerangkan, preman yang memalak para pedagang bermoduskan menyewakan tenda.

Pedagang pun akan dikenakan biaya berkisar Rp 17 ribu hingga Rp 50 ribu per hari.

"Modus dari menyewakan tenda kepada pedagang dan mengutip parkir liar," tuturnya.

Ali menegaskan ke depannya pihaknya akan lebih rutin untuk menumpas para preman yang meresahkan yang ada di wilayah hukum Polrestabes Medan.

"Ke depannya kita akan laksanakan razia premanisme ini. Untuk jajaran kita sudah buat telegram untuk melaksanakan operasi premanisme ini.

Targetnya seluruh premanisme yang meresahkan masyarakat akan kita amankan dan kita tindak apabila melakukan suatu ancaman kekerasan," tutupnya. (Victory Arrival Hutauruk)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Polisi Amankan Belasan Preman yang Kerap Memalak di Medan Mall,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini