Whisnu menambahkan, awalnya polisi mendapat laporan dari warga adanya pesta hajatan yang berlangsung.
Kemudian pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi.
"Kami datangi, komunikasi dengan pihak keluarga memberikan edukasi," kata Whisnu.
Baca: Ciri Virus Corona dan Perbedaan dengan Flu Biasa, Simak Penjelasannya di Sini!
Baca: Korea Utara Tembakkan Rudal yang Mendarat di ZEE Jepang, di Tengah Pandemi Corona
Total Pasien Corona di Indonesia
Sebelumnya, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengumumkan perkembangan terbaru mengenai kasus Covid-19 di Indonesia.
Data yang terhimpun menunjukkan total pasien positif corona bertambah menjadi 514 orang.
Ada penambahan 64 pasien positif corona hingga Minggu (22/3/2020).
Sementara itu ada 29 orang yang sembuh dan 48 pasien dinyatakan meninggal dunia.
Penambahan tersebut tersebar di beberapa daerah di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Yurianto di Kantor BNPB Indonesia pada Minggu (22/3/2020).
Baca: Polri Siapkan 52 Rumah Sakit untuk Tangani Virus Corona
Baca: Wisma Atlet Kemayoran Mampu Tampung 22 Ribu Pasien Covid-19
Baca: Ciri Virus Corona dan Perbedaan dengan Flu Biasa, Simak Penjelasannya di Sini!
"Perkembangan kasus baru yang kita dapatkan terhitung pada 22 Maret pukul 12.00, terakumulasi 514 orang terinfeksi Covid-19," ujar Yuri, dikutip Tribunnews.
Yurianto mengatakan sudah memberi keterangan data kepada para otoritas setempat.
"Informasi ini sudah diberikan kepada kepala dinas dan kepala daerah masing-masing," kata dia.
Oleh karena itu, Yurianto menyampaikan pentingnya masyarakat untuk disiplin melakukan social distancing dan satu sama lain saling mengingatkan.
"Harapan kita masyarakat saling mengingatkan."
"Karena kita sudah mulai menyiapkan rumah sakit tambahan untuk screening tes untuk rapi tes corona," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani/Maliana) (Kompas.com/Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain)