"Itu sudah jauh lebih dari cukup pihak keluarga sangat memahami, sangat menghormati situasi saat ini," tambahnya.
Adapun pemerintah saat sedang fokus memutuskan mata rantai virus Corong yang saat ini sedang mewabah.
"Termasuk kebijakan pemerintah dan maklumat Kapolri yang sudah dikeluarkan untuk melaksanakan upaya pencegahan dengan menjaga jarak, tidak berkerumun, dan tidak mendatangkan warga yang cukup banyak," terang Rycko.
"Itu juga gunanya untuk memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus Corona," tandasnya.
Gang masuk menuju rumah duka almarhumah Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo, memang dijaga ketat oleh aparat kepolisian dan TNI.
Gang masuk ke rumah duka juga dipasangi dengan rambu barikade.
Setiap pelayat masuk harus melalui pemeriksaan suhu tubuh.
Mereka juga harus memakai masker, mencuci tangan menggunakan hand sanitizer serta disemprot disinfektan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Ada Himbauan Tidak Melayat Ibunda Jokowi, Rumah Duka dan Pemakaman Dijaga 1.200 Personel TNI Polri,
Penulis: Adi Surya Samodra