TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Setelah sempat menjadi sorotan Presiden Joko Widodo, Pemkot Tegal membuka empat akses jalan ke Kota Tegal yang kerap dilalui masyarakat, Kamis (2/4/2020) malam.
Akses jalan yang menjadi perhatian warga dalah tersebut yaitu Jalan Sultan Agung, Jalan Teuku Umar, Jalan Jenderal Sudirman, dan Jalan Printis Kemerdekaan.
Jalan tersebut ditutup oleh pemerintah setempat dengan tujuan menanggulangi Covid-19 dari orang-orang yang mudik ke Tegal.
Kini, walaupun tidak lagi ditutup dengan beton movable concrete barrier (MCB), Pemkot Tegal akan menyiagakan petugas untuk mengecek kesehatan pengendara yang melintas.
Saat ini akses masuk ke KotaTegal menjadi lima, dengan Jalan Proklamasi di depan Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal.
Baca: Ceritas Sepasang Pengantin Lakukan Akad Nikah Kenakan APD, Tak Satu pun Tetangga yang Hadir
Baca: PIA Fraksi Partai Demokrat DPR RI Gelar Aksi Lawan Corona
Baca: Indonesia Usul PT Biofarma Ikut Terlibat Produksi Vaksin Covid-19
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tegal, Herviyanto mengatakan, pembukaan empat akses jalan ini sesuai instruksi Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono.
Ia mengatakan, alasan mendasar pembukaan jalan karena empat jalan tersebut adalah jalan nasional.
Selain itu, juga melaksanakan surat dari Polres Tegal Kota dan Polda Jateng mengenai peraturan penggunaan kewenangan jalan nasional.
"Alasan mendasarnya karena ini jalan nasional."
"Sesuai aturan, tidak boleh dilakukan penutupan. Termasuk jalan penghubung," katanya.
Saat dikonfirmasi, Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi membenarkan keputusan Pemkot Tegal untuk membuka empat akses masuk.
Jumadi mengatakan, akses jalan masuk ke Kota Tegal akan dilengkapi dengan posko pemeriksaan kesehatan.
Termasuk akses masuk di Terminal Tipe A Kota Tegal dan Stasiun Tegal.
Pada tiap posko petugas medis akan mengecek kesehatan pengemudi.