TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini viral sebuah video seorang pria mengamuk saat dihadang sejumlah petugas gabungan yang tengah mengawasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bogor.
Video pria mengamuk itupun beredar di whatsapp grup dan menjadi ramai diperbincangkan.
Diketahui, video tersebut terekam pada hari Minggu (3/5/2020) di Simpang Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.
Dalam video berdurasi 2 menitan itu, tampak seorang pria tengah mengamuk kepada petugas gabungan yang sedang menertibkan kendaraan.
Rupanya, pria tersebut mengamuk gara-gara tidak terima, istrinya diimbau untuk duduk di bangku belakang mobil.
Pria berkaus hitam dan bercelana biru itu ngotot kepada petugas yang memberhentikannya.
Tak terima diperingatkan, Ia pun berteriak kepada petugas dengan mengatakan prinsip hidupnya dalam menghargai sang istri.
Baca: Bima Arya Sebut Ada 88 Ribu Warga Miskin Baru di Kota Bogor Akibat Pandemi Covid-19
"Mohon maaf ya, ini prinsip hidup saya,"
"Saya tidak mau memindahkan istri saya ke belakang," ujar pria tersebut dengan lantang.
Tak bergeming meski didatangi banyak petugas, pria tersebut masih tetap ngotot.
Bahkan, pria tersebut berkali-kali menantang dengan menyebut Wali Kota Bogor Bima Arya.
"Silahkan foto! Nama saya Endang Wijaya. Sampaikan ke Pemerintah Daerah Bogor, Bima Arya."
"Saya suami harus menghargai istri saya. Saya tidur dengan istri saya gak apa-apa, masa di mobil harus pindah," ungkap pria tersebut.
Dalam video tersebut, tampak pula para petugas gabungan yang tetap berusaha menenangkan pria itu tanpa tersulut emosi.
Baca: Bagikan Sembako di Bogor, Jokowi Datangi Rumah Warga hingga Masuk Gang Sempit