News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Fakta Terbaru Kematian 2 Karyawan Pabrik Rokok, Hanya Keluar ke Pasar Tradisional

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pekerja berjalan usai bekerja di perkantoran di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (4/5/2020). Hingga hari ke-21 pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Pemprov DKI Jakarta telah menutup sementara 126 perusahaan yang melanggar Pergub Nomor 33 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan PSBB dalam Penanganan Covid-19. Tribunnews/Irwan Rismawan

Total tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster Sampeorna Kali Rungkut ada sebanyak 63 orang.

Jika ditambah dengan dua orang yang sudah meninggal dunia, maka total kasus covid-19 di klaster ini mencapai 65 orang.

Gubernur pertama perempuan di Jatim, mengatakan saat ini pihaknya sedang mengupayakan penyediaan layanan rumah sakit tempat perawatan karyawan pabrik yang sudah dinyatakan positif itu.

Pasalnya, dengan jumlah yang cukup besar, tentunya dibutuhkan ketersediaan bed yang memadai agar seluruh pasien bisa mendapat perawatan maksimal.

"Berdasarkan koordinasi kemarin, baru 25 orang yang sudah dibawa ke RS, sisanya atau sebagian lain masih ada di ruang observasi yaitu di salah satu hotel di Surabaya.

Dengan jumlah yang besar ini, akan sangat memungkinkan ada efektivitas treatmen jika pihak perusahaan ikut melakukan koordinsi dengan rumah sakit tertentu sehingga layanan bisa maksimal," terang Khofifah.

Pemkot Surabaya tahu sejak 2 April 2020

Sebelumnya, klaster COVID-19 Pabrik Sampoerna Rungkut Surabaya dari hasil temuan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sejak 2 April 2020.

Fakta temuan itu mengejutkan lantaran petugas Pemkot telah mengetahui dua karyawan Pabrik Sampoerna Surabaya yang berada di Kawasan Rungkut meninggal dunia.

Dua karyawan tersebut telah dipastikan terpapar COVID-19.

Setelah kejadian itu, ratusan karyawan pun diminta mengikuti rapid test, dan hasilnya banyak yang reaktif positif COVID-19.

Terakhir, 34 karyawan Pabrik Sampoerna diketahui positif COVID-19 setelah mengikuti test swas.

Gugus Tugas Pemprov Jatim pun telah menetapkan Pabrik Sampoerna Surabaya yang ada di kawasan Rungkut sebagai klaster COVID-19 baru di Surabaya.

Pasalnya, setelah dua karyawannya meninggal dunia, ternyata menularkan ke karyawan lainnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini