TE (15) warga Semidang Aji, Ogan Komering Ulu (OKU), batal menikah satu hari menjelani lamaran karena ternyata calon mempelai prianya, NI (25), seorang laki-laki.
Hubungan TE dan NI rupanya diawali saat keduanya berkenalan di media sosial Facebook.
Komunikasi itu berlanjut hingga keduanya sepakat untuk menikah.
Terbongkarnya identitas sesungguhnya NI berawal dari kecurigaan keluarga TE.
Kasat Reskrim Polres OKU, AKP Alex Andrian, mengatakan keluarga TE sempat mencurigai NI merupakan seorang wanita saat mendengar suaranya.
Saat itu, NI datang ke rumah untuk melamar TE.
Keluarga TE mendengar suara NI seperti suara wanita.
Keluarga TE yang curiga kemudian meminta NI diperiksa ke bidan.
"Setelah di bidan baru diketahui kalau NI adalah perempuan yang menyamar sebagai laki-laki," kata Alex, Minggu (1/9/2019).
Setelah identitas sebenarnya terbongkar, NI diamankan oleh polisi.
NI sempat diamankan polisi karena menghindari emosi warga yang mengetahui bahwa dia menyamar sebagai pria.
Setelah diamankan polisi, NI kembali diserahkan kepada keluarganya dan dikenakan wajib lapor.
Kapolres OKU, AKBP Dra Ni Ketut Widayana Sulandari, mengatakan kasus ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
”Sudah damai antara dua keluarga “ kata Kapolres yang juga didampingi Kapolsek Semidangaji, Iptu Bastari.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Fakta Gadis di Sumsel Batal Menikah karena Calon Suami Ternyata Wanita, Tenda Sudah Dipasang"
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Daryono Kompas.com/Idham Khalid)