Dikatakannya, banyak sekali alasan yang diberikan orang lain ketika dirinya ingin bekerja.
Hingga saat ini dirinya hanya bisa menghidupi keluarganya dengan mengandalkan stok barang yang ada.
Karena Apriansyah sudah menyetok barang seperti beras sejak adanya wabah covid-19.
Akan tetapi karena stok yang tidak banyak, lama kelamaan stok tersebut pun habis.
Untuk menyambung hidup Ia terpaksa menjual barang-barang di rumah.
Dikatakannya hingga saat ini pun belum sama sekali mendapatkan bantuan dari pemerintah mengenai bantuan covid-19 tersebut.
Ia menjelaskan hanya sekali mendapatkan bantuan dari puskesmas berupa deterjen dan mie.
"Belum ada sama sekali aku dapat bantuan, terakhir waktu itu dapat bantuan dari puskesmas 2 deterjen sama 2 mie itupun sudah habis," kata Apriansyah.
Namun ia masih khawatir terhadap nasib anaknya yang dirawat di rumah sakit. (Bayazir Al Rayhan)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Cerita Ayah di Palembang Makan Mie Sebungkus Berdua, Sejak Covid-19 Merebak ke Keluarganya