Perempuan yang berdomisili di Kendal, Semarang ini melanjutkan ceritanya.
Pesta ulang tahun tersebut sudah disiapkan oleh ibunya sejak sore hari.
Berbagai hidangan seperti es buah, bakso bakar, camilan hingga kue kering sudah dipersiapkan.
Bahkan ibunya Fitri sudah membuat sendiri pizza untuk para tamu undangan.
"Mempersiapkannya dari jam 4 sampai habis magrib. Biaya yang dibutuhkan kira-kira sekitar 350 ribuaan."
"Yang nyiapin semua ibu saya, saya nggak bisa bantu karena keadaan saya yang baru kecelakaan," imbuh Fitri.
Baca: Orang Gantung Diri di Kulon Progo Jadi Objek Foto dan Viral di Media Sosial, Polisi Menyayangkan
Hanya 2 orang yang datang
Setelah hidangan sudah disiapkan, Fitri kemudian menunggu kedatangan teman-teman yang sudah diundang sebelumnya.
Namun setelah menunggu beberapa jam, dari 10 orang yang diundang hanya 2 temannya yang datang.
"Alasannya ada yang pusing, ada yang nggak bisa, nggak tahu kenapa kurang jelas juga. Soalnya dari sore saya masih menanyakan kepastian mereka bilang bisa.
"Saya tunggu sampai malam jam 8 nggak ada kabar sampai jam 9 saya telpon salah satu temen saya malah sedang main sama temen-temennya yang lain.
"Padahal 2 hari sebelumnya juga mereka datang untuk jenguk saya karena habis kecelakaan," urai panjang Fitri.
Fitri menambahkan saat itu dirinya sangat kecewa, sedih dan ingin marah kepada teman-temannya yang tidak datang.
Namun setelah beberapa waktu, sejumlah temannya datang ke rumahnya untuk meminta maaf kepada Fitri.
"Saya memaafkan teman-teman saya. Dan Alhamdulillah kemarin mereka datang dan meminta maaf."
"Untuk pesan agar menghargai teman yang sudah mengundang."
"Dan semisal memang tidak bisa datang untuk langsung bilang saja tidak bisa," tutupnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)