"Kami bersama-sama mengecat makam ini untuk menghilangkan kesan seram," ujar Gunawan, Sabtu (27/6/2020).
Ia menyebut, dibutuhkan cat sebanyak 50 liter, untuk mengecat seluruh makam dan area di sekitar makam.
Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk menghias makam, yakni sekitar sebulan.
Baca: KPK Konfirmasi GM Sandiego Hills terkait Pembelian Lahan Makam untuk Nurhadi dan Istrinya
Baca: Makam Bayi yang Ditarik Biawak hingga Telapak Kaki Hilang Dibongkar Polisi demi Cari DNA Ayah
Baca: Bungkusan Misterius Berisi Bangkai Ayam Ditemukan di Atas Makam, Ada Nama Seorang Gadis di Kertas
Pengecatan makam, sudah mendapat izin dari keluarga ahli waris.
Bahkan, keluarga atau ahli waris makam turut serta membantu mengecat.
"Kami sudah meminta izin kepada ahli waris, mereka juga ikut membantu mengecat," jelas dia.
Setelah dicat, makam ini ramai dikunjungi warga terutama anak-anak yang ingin berfoto di lokasi.
Baca: Empat Orang Berhenti Lama di Makam Dua Hari Sebelum Ditemukan 9 Bungkus Pocong Berisi Bangkai Ayam
Baca: Fakta Terbaru Gadis Diperkosa Bergilir hingga Meninggal, Polisi Bongkar Makam untuk Autopsi
Baca: Ririn Ekawati Baru Pertama Kali Ajak Anaknya ke Makam Ferry Wijaya
(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunJatim.com/Rahadian Bagus)