"Cuma ada yang menghalangi dia, makanya Sholat saya ringkas karena ada kondisi itu tadi," sambung dia lagi.
Beruntung Yazid berhasil selamat.
Ia hanya mengalami luka gores di bagian dada sebelah kiri atas.
Yazid mengaku, ia kenal dengan pelaku.
Perkenalan sudah beberapa bulan sebelum Ramadan.
Lanjut dia, pelaku sering berkonsultasi dengan dirinya.
"Tentang masalah pribadi dia, masalah pekerjaan dia, masalah keluarga dia. Saya sudah beri solusi, kemudian dia kembali lagi. Masalah itu juga, saya kasih solusi itu juga," aku Yazid.
Baca: Orang Tak Dikenal Tikam Imam Masjid di Pekanbaru, Kaki Pelaku Ditendang Pisau Bengkok
Beberapa pekan lalu, pelaku mengirim sms ke Yazid.
Pelaku kembali konsultasi.
"Itu yang nggak saya respon. Saya sudah suruh dia ikut-ikut kajian remaja di Pekanbaru. Cuma dilarang orangtuanya," ungkap Yazid.
(Tribunnews.com/Daryono) (TribunPekanbaru/Rizky Armanda) (Kompas.com/Kontributor Idon Tanjung)