Namun, video prank tersebut tetap mengundang amarah warganet dan menjadi viral.
Hingga Minggu (2/8/2020), video tersebut telah ditayangkan lebih dari 574 ribu kali.
Polisi Usut Video Prank Bagi-Bagi Daging Kurban Berisi Sampah
Video prank bagi-bagi daging kurban berisi sampah tersebut kini telah diproses oleh kepolisian.
YouTuber Edo Putra dan sejumlah saksi lainnya pun tengah menjalani pemeriksaan.
"Sudah kami proses, pelaku dan saksi dalam pemeriksaan," ungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji saat dikonfirmasi Tribunnews pada Minggu pagi.
Anom menuturkan, Polrestabes Palembang langsung menindak pelaku dalam video tersebut setelah videonya viral.
Baca: VIRAL di Twitter Kisah Dokter Positif Covid-19, Sempat Kesal saat Tak Bisa Cium Bau Parfum
Baca: Viral Prank Sampah Berkedok Daging Kurban demi Subscriber, Youtuber: Tapi Setidaknya Kami Kasih Duit
Menurut Anom, rilis dalam kasus ini akan diumumkan pada Senin (2/8/2020) besok.
"Langsung sejak setelah viral sudah kami tindak lanjuti kemudian nanti hari Senin besok kita rilis," kata Anom.
Anom mengatakan, tidak diperlukan adanya laporan untuk mengusut video prank ini.
Menurutnya, video prank bagi-bagi daging kurban tersebut diproses langsung berdasarkan patroli siber.
"Nggak perlu harus ada laporan, langsung dari patroli siber pun bisa," ujarnya.
Sementara itu, Anom masih enggan menyebutkan berapa orang yang diperiksa dalam kasus ini.
"Nanti hari Senin kami rilis," kata Anom.
(Tribunnews.com/Widyadewi Metta)