Kemudian Dansat Brimob Kombes Pol Tory Kristianto diganti oleh Kombes Pol Basya Radyananda.
Kabiddokkes Kombes Pol Tri Yuwono Putra diganti Kombes Pol Raden Harjuno.
Karumkit Bhayangkara Tk II Semarang Biddokkes Kombes Pol Dr I Gusti Gede M Andika diganti Kombes Pol Sumy Hastri Purwanti.
Terakhir, posisi Karolog yang baru diisi oleh Kombes Pol R. Bambang Ricky Sidonarto.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna mengatakan kepada pejabat baru termasuk Kapolres agar segera menyesuaikan diri.
"Jadi karena daerah kita ada 21 kabupaten kota yang melaksanakan Pilkada, semuanya harus atensi terhadap ini.
Semuanya harus aman daerahnya tidak terjadi sesuatu. Ini harapan Pak Kapolda," kata Iskandar.
Lebih lanjut Iskandar mengatakan, dari 21 kabupaten dan kota yang menggelar Pilkada memiliki tingkat kerawanannya masing-masing.
Apalagi wilayah Solo, ada beberapa kejadian yang menjadi perhatian Polda Jateng.
"Semua 21 kabupaten dan kota jadi priotitas.
Berarti semua itu punya potensi kerawanan dari mulai tahapan Pilkada pasti ada kerawanan.
Apalagi nanti jelang penghitungan pengumuman itu sudah pasti rawan lagi.
Itu jadi atensi, apalagi wilayah Solo Raya, Surakarta sudah ada beberapa kejadian ini menjadi atensi khusus dari Bapak Kapolda," tandas Iskandar.
Kerawanan yang perlu diantisipasi termasuk kejadian tempo hari, yakni penyerangan yang menimpa rumah Habib Umar Assegaf.