TRIBUNNEWS.COM - Bocah 8 tahun menjadi saksi tindakan pembunuhan yang menewaskan pemilik warung kelontong bernama Lucito (68).
Awalnya, bocah itu hendak membeli kerupuk, namun ia malah melihat pemilik warung bersama seorang pria di kamar mandi.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (15/8/2020).
Berita pembunuhan Lucito langsung menggegerkan warga Jalan Gang Kong Pekung, Kayuringin, Bekasi Selatan.
Saat ditemukan, terdapat luka sayatan di leher dan perut korban.
Baca: POPULER: Pasutri Layani Seks Threesome & Swinger | Kecelakaan Rombongan Pengantin Tewaskan 6 Orang
Polisi pun menduga bahwa Lucito adalah korban pembunuhan.
Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Heri Purnomo mengatakan, pelaku beraksi seorang diri.
Hal itu diketahui berdasarkan saksi yang melihat pelaku setelah membunuh korban.
Heri mengatakan, pelaku langsung melarikan diri ketika tepergok seorang bocah yang hendak membeli kerupuk.
“Pada saat saksi (bocah delapan tahun) membeli kerupuk, dia melihat pelaku sedang di depan kamar mandi memegang pisau ketika dipergoki, pelaku kabur,” kata Heri di Bekasi.
Heri mengatakan, sehari-hari Lucito memang jualan sendiri di warungnya.
Sementara, tempat tinggal Lucito dan keluarga tak jauh dari warung.
Baca: Anak Lemas Lihat Ayahnya Tewas di Warung, Bocah 8 Tahun Jadi Saksi Kunci Kasus Pembunuhan di Bekasi
Uang dan Rokok Dibawa Pelaku
Sementara, polisi menyebutkan Lucito merupakan korban pembunuhan dan perampokan.