"Umumnya 3, di alam bisa terjadi perubahan atau mutasi karena proses adaptasi. Peluang pisang bermutasi memang besar dibanding tumbuhan lain," kata peneliti dari Universitas Jambi Dede Martino.
Dikembangkan Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian (BPTP) Jambi Jon Hendri menjelaskan, tumbuhan pisang bisa bermutasi genetik karena dipengaruhi unusr hara tanah, penyakit hingga lingkungan.
Keadaan ini, oleh para ahli, dikembangkan untuk peningkatan produktivitas.
Seperti pisang bertandan panjang yang telah dikembangkan di Jawa. Namun, menurut Hendri, ukurannya tidak mencapai 2 meter.
Sedangkan saat ini pihak BPTP Jambi tengah mengembangkan pisang endemik Jambi yang tahan terhadap penyakit.
Beberapa pisang yang dikembangkan adalah pisang sungkai, rotan dan pisang telur.