TRIBUNNEWS.COM - Seorang nelayan asal Desa Loleo, Kecamatan Weda Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara ditemukan selamat setelah menghilang selama tiga hari.
Nelayan bernama Udin Diman (46) ini ditemukan oleh Tim SAR gabungan Basarnas Ternate pada Kamis (17/9/2020) lalu.
Diketahui, Udin dikabarkan menghilang saat tengah melaut sejak Senin (14/9/2020) lalu.
Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah mengatakan, pencarian yang dimulai dari pagi pada Kamis lalu membuahkan hasil.
"Team gabungan akhirnya menemukan korban sedang terapung-apung di dalam Box penampung ikan," ujar Arafah dalam keterangannya di laman Instagram resmi @basarnas_ternate.
Baca: LP Tanjung Uban Kerahkan Kapal untuk Evakuasi 4 Nelayan Hanyut di Tanjung Berakit
Baca: Bantuan Mulyadi untuk Buruh hingga Nelayan Dinilai Patut Dicontoh
Adapun menurutnya, Udin ditemukan saat sedang terapung-apung di dalam kotak penampung ikan.
"Korban sedang terapung-apung di dalam box penampung ikan."
"Karena longboat korban terbalik di selatan perairan Desa Dote, 16.25 NM dari LKP Duga Radian 327.88° (Barat Laut)."
"Selanjutnya korban dievakuasi ke Pelabuhan Loleo," paparnya.
Ia melanjutkan, korban kemudian diantar ke pihak keluarga di kediamannya di Desa Loleo.
Baca: Polisi Tangkap Nelayan di Sikka yang Gunakan Bom untuk Cari Ikan
Baca: Diduga Tertidur di Perahu Lalu Kena Ombak, Nelayan Ditemukan Tewas Mengapung di Teluk Lamong
Kondisi korban saat ditemukan dalam kondisi lemas karena sudah tiga hari terapung.
Arafah juga menyampaikan, korban ditemukan pada pukul 18.09 Wita oleh tim SAR gabungan.
Akhirnya dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai.
Serta seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.