Kedua mayat korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR Gabungan pada pukul 12.30.
Diketahui kedua korban masing-masing bernama Irvani (39) dan Sutarjo (35).
Mayat pertama yang berhasil dievakuasi yaitu Sutarjo kemudian Irvani.
Kerabat korban Irvani, Antoni (56) menuturkan, meninggalnya kedua korban bermula saat Irvani hendak menguras sumur di depan rumahnya.
Kedalaman sumur sekira 15 meter dengan diameter 80 sentimeter.
Korban Irvani menguras sumur dengan menggunakan mesin diesel berkekuatan 2,6 KW atau 3.600 rpm.
"Menurut keterangan istri korban Irvani tertimpa mesin diesel sehingga meminta bantuan tetangga paling dekat yaitu Sutarjo," bebernya kepada Tribunjateng.com.
Menurutnya, korban Sutarjo yang pertama kali datang di tempat kejadian lantas berinisiatif turun ke dalam sumur menggunakan tali.
Selain korban, ada beberapa tetangga lain yang berada di lokasi.
Nahas, ketika berniat menolong tersebut korban Sutarjo berteriak tidak kuat dari dalam sumur.
Saat hendak ditarik warga lain tali putus sehingga Sutarjo ikut terjatuh ke dalam sumur bersama Irvani.
"Kami lantas laporan ke Kelurahan yang diteruskan ke Damkar, SAR dan PMI," jelasnya.
Antoni menuturkan, kedua korban meninggalkan istri dan anak mereka yang masih kecil-kecil.
Irvani meninggalkan tiga orang anak sedangkan Sutarjo dua orang anak.