Polisi bersama warga sekitarnya yang sudah di lokasi berusaha menenangkannya.
Namun, korban mengeluarkan pisau lipat dan menusuk penjaga kafe yang bernama Paris Pratama.
Polisi lalu berusaha merebut pisau tersebut.
Baca juga: Istri Kepergok Telanjang Bersama Selingkuhan, Suami Dobrak Pintu: Saya Celurit Kena Kepalanya
Namun, tersangka IA dengan membawa celurit menghampiri korban dan menebasnya di bagian kepala.
Korban tersungkur hingga dinyatakan meninggal dunia di RSUP Sanglah pada siang harinya.
Sementara pelaku menyerahkan diri ke Polsek Denpasar Selatan.
Tersangka IA dijerat Pasal 338 KUHP tentang Tindak Pidana dengan Sengaja Menghilangkan Jiwa Orang Lain, berisi ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara atau Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman pidana maksimal 7 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dipicu Tarif Berhubungan Badan, Bos Kafe Celurit Pelanggannya hingga Tewas