Diketahui sebelumnya, warga Desa Pajawan Lor, Kecamatan Ciawigebang, digegerkan dengan penemuan mayat bayi dalam karung sekitar pukul 08.15 WIB.
"Ya, Kang, tadi ramai-ramai ribut soal mayat bayi dalam karung," kata Yanto, seorang desa setempat, Senin (26/10/2020).
Data terhimpun nenyebutkan mayat bayi dalam karung ditemukan di aliran Sungai Ciporang Dusun Karangsari RT 005/002.
"Katanya sama Mang Wawan yang pertama menemukannya," ujar Yanto lagi.
Wawan (45) mengatakan, menemukan jasad bayi itu saat melintasi jembatan.
"Melihat banyak biawak yang mengerubuti karung, fokus perhatian dari sana. Saya ajak warga lain untuk meyaksikan sejumlah biawak tadi," katanya.
Tidak lama Adi yang juga teman sejawat langsung mengikuti karung yang terbawa arus sungai.
"Saat dibuka, ada mayat bayi dalam karung dengan kondisi tak utuh," katanya.
Warga langsung lapor ke Polisi Sektor Ciawigebang.
"Betul, ada temuan mayat dengan kondisi kaki kiri hilang," ujar Kapolsek Ciawigebang Kompol Yayat Hidayat saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya.
Kata Yayat, Tim Inafis Polres Kuningan terjun dan melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara.
"Kita masih lidik dan sekarang, mayat bayi sekarang berada di RSUD 45," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul MENYEDIHKAN, Dimakan Biawak, Perut Robek dan Kaki Kiri Bayi yang Ditemukan di Kuningan Hilang