News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Akhyar 'Tumbang' Meski Didukung UAS, Pengamat: Tidak Ada Rumusnya Menantu Presiden Kalah  

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan nomor urut satu, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi (kiri) dan pasangan nomor urut dua, Bobby Nasution-Aulia Rahman (kanan) berpose usai mengikuti Debat Publik Putaran Terakhir Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan, di Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu (5/12/2020) malam. Debat Publik Putaran Terakhir Pilkada Medan mengangkat tema Memperkokoh NKRI dan Kebangsaan, serta Menyerasikan Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota Provinsi dan Nasional. Tribun Medan/Riski Cahyadi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komaruddin menilai, dukungan tokoh Ustad Abdul Somad (UAS) ke Paslon Akhyar Nasution-Salman Alfarisi tak berpengaruh di Pilkada kota Medan.

Pasalnya, lawan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi adalah menantu Presiden Jokowi yakni Bobby Nasution.

"Tak ada dampaknya bagi Akhyar karena yang dilawan menantu presiden.

Tak ada rumusnya anak atau menantu presiden kalah," kata Ujang saat dihubungi Tribunnews, Kamis (10/12/2020).

Diketahui, pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman sementara unggul dalam hitung cepat KPU.

Baca juga: Tiga Sikap Ustaz Abdul Somad atas Tewasnya 6 Simpatisan Habib Rizieq: Allah Tidak Tidur

Baca juga: Bobby Nasution Unggul di Pilkada Medan, Akhyar: Banyak Invisible Hand Ikut Bermain di Pilkada

Ujang menyebut, bahwa UAS adalah tokoh yang hebat, namun, dalam konteks Pilkada Medan sulit untuk mengalahkan Bobby. 

Ia menilai, menantu presiden itulah yang tak bisa dikalahkan oleh siapapun.

Namun, UAS akan memiliki dampak yang besar terhadap dukungan jika di daerah lain.

"Kebesaran UAS di daerah lain bisa saja memenangkan pilkada atau kontestasi politik lainnya," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini