"Yang bersangkutan datang menyerahkan diri ke Polres Bangka pada hari Rabu, 20 Januari 2021 sekira pukul 11.00 WIB karena tidak sengaja tertembak senjata anginnya yang mengenai pelipis seorang warga penjual bensin di Desa Airruai Kecamatan Pemali Kabupaten Bangka," ujar Faisal Fatsey.
Berdasarkan hasil sementara visum et repertum oleh Unit Identifikasi Satreskrim Polres Bangka dan dr Dadan Rusmanjaya SpSi dari RSUD Depati Bahrin Sungailiat menyampaikan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan sekitar pukul 11.00 WIB, korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Depati Bahrin Sungailiat.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
(Bangkapos.com/Edwardi)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Korban Bunuh Diri Mengaku Tembak Penjual Bensin, Belum Sempat Ditahan Sudah Gantung Diri