TRIBUNNEWS.COM - Keributan yang melibatkan Amzi (33) dan Noppal Surdi (26) sudah terdengar ke telinga Pj Kepala Desa Ampelu, Kecamatan Muara Tembesi, Muhammad Fauzi.
Dirinya membenarkan jika salah satu pria yang ada di dalam video viral merupakan seorang warganya.
Fauzi menyebut keributan antara konsumen dan kurir terjadi di Desa Ampelu RT 05, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Batanghari, Jambi.
Tampak dalam video itu Amzi tengah berseteru dengan kurir paket ekspedisi wilayah Muara Tembesi bernama Noppal Surdi.
Azmi menolak membayar barang dengan sistem Cash on Delivery (COD) tersebut.
Baca juga: POPULER Fakta Terbaru Viral Tolak Bayar COD | Misteri Mayat Terkubur di Kabupaten Malang Terungkap
“Kurangnya komunikasi waktu itu, yang satu mengantar barang dan menerima uang dan konsumen inginnya begini, sehingga tidak menemukan titik terang,” kata Fauzi, Sabtu (13/2/2021).
Ia mengatakan selaku pihak desa pihaknya belum mendengarkan lansung apa yang sedang terjadi saat ini berdasarkan pengakuan dari Amzi.
“Belum kita tanyakan kepada konsumen seperti apa masalahnya, akan tetapi baiknya diselesaikan secara kekeluargaan, karena semua masalah pasti ada solusi,” ujarnya.
Sementara Amzi saat ditemui Tribunjambi, mengatakan bahwa dirinya adalah seorang pembisnis dan tauke sawit di Desa Ampelu.
Dirinya juga inginkan damai namun disaksikan sama awak media karena identitas dirinya telah tersebar di media sosial.
“Saya tunggu iktikad baik dari kurir itu, karena dia telah menyebarkan identitas saya kepada dunia sosial, saya khawatirkan keselamatan saya dan keluarga saya,”
"Berbagai lembaga pernah menghubungi saya untuk dimintai klarifikasi, itu dampak dari tersebarnya identitas saya,” katanya.
Baca juga: Fakta-fakta Viral Pria yang Enggan Bayar COD Padahal Paketnya Sudah Dibuka
Ribuan komentar di dunia sosial yang saat ini sedang beredar tidak lagi pernah dibaca.
Setelah viral ini kata Amzi belum ada komunikasi bersama noppal.
Noppal Surdi (26) kurir yang mengantarkan paket ke rumah Amzi sebelumnya tidak memperkirakan kalau video yang diunggah menjadi heboh seperti ini.
“Saya merekam karena saya dipesan atasan saya, jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan bisa divideokan,” katanya.
Sementara itu, Noppal mengatakan dirinya juga inginkan damai secara kekeluargaan.
“Maunya yang bersangkutan datang ke rumah saya, karena jaraknya dekat hanya beberapa desa,”
“Jika mau damai saya terima, namanya manusia, nggak mungkin memperpanjang suatu masalah,” pungkasnya
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Viral Video Kurir Paket di Muara Tembesi, Enggan Bayar Padahal COD, Ini Tanggapan Kepala Desa Ampelu
(Tribunjambi.com/A Musawira)