TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU -- Kebakaran Pertamina Balongan sudah terkendali namun kembali menyala pada Kamis (1/4/2021) malam.
Api yang membakar tangki BBM di kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan Indramayu tiba-tiba membesar sekitar pukul 20.10 WIB.
Langit malam menyala merah karena api yang kembali membesar.
Hingga menjelang Kamis tengah malam, api yang tadinya membesar itu terpantau sudah mulai berkurang intensitasnya.
Baca juga: Penuhi Produksi Kilang Balongan yang Ludes Terbakar, Said Didu Desak Pertamina Impor BBM
Pemadaman sudah dilakukan berhari-hari. Kebakaran Pertamina Balongan itu terjadi pada Senin (29/3/2021) pukul 01.05 WIB.
Kebocoran gas dan bau menyengat sudah terjadi sekitar pukul 23.00 WIB, sekitar pukul 00.00 WIB ledakan terdengar.
Tanki yang terbakar adalah empat unit Tank Product Premium 42 T 301 A / B / C/ D
Berikut ini update fakta kebakaran Pertamina Balongan hari ini, Jumat (2/4/2021).
1. Kisah Warga yang Mengungsi Bawa Surat Berharga
Seorang warga Desa Balongan, Ajrul Anwar (17) mengatakan saat kembali ke pengungsian warga ia membawa tas.
Baca juga: PKS: Berkaca dari Kasus Balongan, Saatnya Pemerintah Bangun Cadangan BBM Nasional
Tas tersebut berisi dokumen-dokumen penting yang sempat ia amankan seperti, ijazah, surat tanah, dan lain sebagainya.
Ajrul sebenarnya sudah mengungsi namun ia memutuskan untuk kembali ke rumah untuk menyelamatkan surat berharga karena api kembali membesar.
Baca juga: Kilang Balongan Terbakar, Komisi VII Minta Pemerintah Serius Bangun Kilang BBM
"Pada bawa kaya ijazah, surat tanah, dan lain-lain, surat-surat penting dibawa ke pengungsian," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Ajrul Anwar sendiri tidak ikut mengungsi ia bersama pemuda dan kalangan bapak-bapak tetap bertahan di rumah.