"Gambaran masyarakat atau manusia megalitikum di Bondowoso belum diketahui pasti," katanya kepada Surya, Selasa (13/4).
Proses identifikasi manusia megalitikum Bondowoso juga terkendala kondisi tulang tak utuh.
Sebab, jenis tanah di Bondowoso tak mendukung terjadinya proses pemfosilan.
"Peneliti Belanda sebenarnya pernah menemukan kerangka manusia di dalam peti kubur megalitikum di Bondowoso. Namun, kerangkanya tak tahu berada di mana dan belum diteliti arkeolog Indonesia," urainya.
Hery mengungkapkan, bila pihaknya ingin menemukan cagar budaya terutama peti kubur yang di dalamnya masih utuh.
Mulai, kerangka hingga bekal kuburnya.
"Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga cagar budaya di Bondowoso. Apabila menemukan benda cagar budaya diharapkan langsung melaporkan kepada kami," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Bikin Saluran Air, Warga Bondowoso Temukan Harta Karun, Tersimpan di Kubur Bilik Era Megalitikum
(Surya.co.id/Danendra Kusumawardana)
Berita lainnya seputar Kabupaten Bondowoso.