Laporan Wartawan Pos Kupang Laus Markus Goti
TRIBUNNEWS.COM, ENDE - Pria bernama Yuliardi yang mengaku sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut .
Empat warga di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjadi korban penipuan oleh seorang
Para korban, antara lain, Kornelis Dote, Empisius Pega Daya, Damianus Wessa warga Desa Kurulimbu dan Albertus Resi warga Desa Sokoria.
Sementara pria yang mengaku anggota TNI bernama Yuliardi, asal, Cindirejo, Blitar Jawa Timur.
Yuliardi menjanjikan akan meloloskan keempat korban dalam tes menjadi TNI AD.
Untuk meyakinkan korban, Yuliardi menyebut dirinya punya kenalan dan keluarga Jenderal TNI di Surabaya, Jawa Timur.
Yuliardi kemudian meminta keempat korbannya itu menyerahkan uang untuk digunakan sebagai biaya latihan fisik.
Total uang yang diserahkan kepada Yuliardi mencapai kurang lebih Rp. 28 juta.
Baca juga: Tak Terima Ditegur Saat Sedang Isap Lem, Pria di Tanggamus Aniaya Pemancing Pakai Batu
Sebagian uang tersebut ditabung untuk persiapan biaya perjalanan ketika nanti akan ke Surabaya untuk mengikuti seleksi menjadi anggota TNI AD sampai dengan masuk di Pusdik AD.
Yuliardi bertemu dan berkenalan dengan ke 4 orang anak tersebut dan keluarga sejak bulan Februari 2021, namun Yuliardi berpesan kepada keempat anak tersebut.
Aksi Yuliardi terkuak Senin 10 Mei 2021.
Ketika Serma Kelvin Babinsa Kurulimbu dan Bripka Irvan Bhabinkamtibmas Kurulimbu mendapatkan laporan dari masyarakat.
Kemudian Serma Kervin Babinsa Kurulimbu melaporkan pengaduan masyarakat tersebut kepada Pasi Intel Kodim 1602/Ende.