KJRI Beri Pendampingan Hukum
Kabar penangkapan YouTuber Ahmad tersebut dibenarkan oleh Konsul Jenderal Indonesia (RI) Jeddah, Eko Hartono.
Eko mengatakan, kasusnya kini sedang dilakukan penyelidikan.
"Kasus ini sedang dilimpahkan dan diproses oleh penyidik, melibatkan seorang WNI Youtuber," kata Eko saat dihubungi, Rabu (19/5/2021).
KJRI akan memberikan pendampingan hukum terhadap Ahmad dan telah melakukan akses kekonsuleran untuk bertemu Ahmad di penjara.
"Perlindungan diberikan sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku di Saudi," lanjutnya.
KJRI Jeddah juga akan membantu dokumen Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) Hisyam serta surat pemakaman ibunya.
Selain itu, KJRI akan terus memantau kondisi Hisyam yang saat ini berada di Dinas Sosial Jeddah.
KJRI juga telah berkomunikasi dengan kakak kandung Hisyam.
Dukungan dari Teman Ahmad
Sementara itu, dukungan untuk YouTuber Ahmad pun terus mengalir.
Termasuk dari sejumlah sahabat sekaligus YouTuber asal Indonesia yang tinggal di Arab Saudi.
Satu di antaranya dari akun YouTube fafa hasan family yang mengatakan, apa yang dilakukan Ahmad terhadap Hisyam bukanlah bentuk eksploitasi anak.
Menurutnya salah besar jika tuduhan eksploitasi anak dialamatkan pada Ahmad.
Sebab tujuan Ahmad memvideokan Hisyam tak lain sebagai bagian dari keluarga.
Apalagi berkat video Ahmad, kini sosok Hisyam semakin dikenal dan mendapat banyak simpati dari masyarakat.
"Padahal niat Kacong (Ahmad) benar-benar ingin membantu," katanya.
Selengkapnya bisa disaksikan lewat video di bawah ini:
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Larasati Dyah Utami/Hasanuddin Aco)