Ia mencari handphone dan merangsek masuk ke dalam rumah.
Setelah masuk ke dalam rumah, RM mendapati Mujihati sedang di dalam kamar.
Baca juga: Polisi Tetapkan 4 Tersangka Kasus Bocah Tewas Akibat Ritual Perdukunan, Termasuk Orang Tua Korban
Korban saat itu sedang sendirian, karena anggota keluarga yang lain sedang pergi Salat Id.
Takut ketahuan aksinya terendus tetangga, niat jahat pelaku untuk menghabisi korban mencuat.
Pelaku menusuk berkali-kali bagian wajah, kepala, dan kaki korban menggunakan gunting.
Berjalan ke arah dapur, pelaku menemukan pisau kemudian menggoreskan luka ke leher korban.
Mirisnya, kejadian itu dialami korban dalam kondisi hamil 2 bulan.
Setelah menjalani perawatan di RSSA Kota Malang, korban meninggal dunia akibat luka-luka yang dialaminya.
"Awalnya saya tidak ada niat untuk membunuh. Tapi karena takut ketahuan saja saya melakukan itu (kekerasan)," imbuhnya.
Usai memastikan korban lemas, pelaku akhirnya bergegas menggondol motor korban.
Selama bekerja sebagai tukang potong rambut, pelaku mengaku tak mampu beli motor hingga akhirnya memilih mencuri.
"Saya tidak punya motor akhirnya mencuri untuk bisa pulang kampung," tutupnya.
Baca juga: Juragan Sayur di Kota Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan
Diancam Pasal Berlapis
Tersangka terancam hukuman pasal berlapis.