News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Badai di Perairan Kalimantan Barat

Puluhan Kapal, Pesawat Hingga Helikopter Dikerahkan Cari Korban Kapal Tenggelam di Perairan Kalbar

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas mengevakuasi jenazah korban kapal tenggelam yang kembali ditemukan di perairan sekitar Muara Jungkat, di Posko SAR Gabungan, Jalan Rahadi Usman, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu 17 Juli 2021. Dari pagi hingga Sabtu siang WIB petugas mengevakuasi dua korban kapal nelayan tenggelam dalam keadaan meninggal dunia.

Camat Tangaran, Suhut Firmansyah menjelaskan, nelayan yang terdampar tersebut bernama Buyung, warga Desa Segedong, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas.

"Awalnya Jumat pagi kami dapat informasi dari warga Pinang Merah, yang mengatakan ada satu warga yang selamat dari kapal karam saat mencari tiga hari yang lalu," ujarnya.

Dia pun membenarkan informasi tersebut. Kata dia, setelah mereka mengetahui informasi itu, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Polsek Teluk Keramat dan Basarnas.

"Sehingga korban setelah mendapat pertolongan dari warga, langsung dibawa ke Puskesmas Simpang Empat. Namun karena kondisi korban masih baik, korban yang bernama Buyung ini langsung dilarikan ke RSUD Pemangkat," ungkap Suhut.

Baca juga: 14 Kapal Tenggelam Dihantam Cuaca Buruk di Perairan Kalbar, 7 Meninggal, 49 Lainnya Masih Dicari

Camat Tangaran mengungkapkan, dari cerita Buyung, pada saat dia mengalami kecelakaan di laut. Dia bersama dengan empat orang temannya, mereka melaut dalam satu kapal.

"Namun mereka terhantam badai yang menyebabkan kapal yang ditumpangi karam, para nelayan ini menyelamatkan diri dengan terjun ke laut menggunakan tutup viber sebagai pelampung. Sehingga korban sempat terombang ambing dilaut selama tiga hari tiga malam," jelas Suhut.

"Hingga akhirnya Buyung sampai di pantai Pinang Merah Utara. Dan langsung ditolong oleh warga setempat," katanya.

Kata Suhut, dari pengakuan korban dia tidak sendiri saat berenang ke pantai. Dia bersama seorang rekan lainnya, bernama Iyul, namun dalam perjalanannya Iyul menyerah untuk bisa sampai ke bibir pantai.

"Namun belum mencapai pantai Pinang Merah Utara, Pak Iyul ini menurut Buyung tidak kuat lagi berpegangan ke tutup fiber yang mereka gunakan. Sehingga hanya Buyung sendiri yang berenang hingga sampai ke pantai Pinang Merah Utara," kata Suhut.

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Tim SAR Kerahkan 20 Kapal dan 2 Pesawat untuk Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Perairan Kalbar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini