TRIBUNNEWS.COM - Dua pendaki dilaporkan meninggal dunia di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (18/8/2021).
Kedua pendaki itu diduga meninggal lantaran mengalami hipotermia.
Sebelumnya, petugas telah mencegah para pendaki yang ingin ke Gunung Bawakaraeng.
Sebab, kondisi cuca terbilang ekstrem.
Namun, kedua pendaki tersebut menerobos posko penyekatan yang didirikan petugas.
Kedua jasad juga dilaporkan sudah berada di Puskesmas Tinggimoncong.
Rencananya, jenazah korban akan dipulangkan ke rumah masing-masing.
Sebelumnya laporan adanya pendaki yang meninggal dunia itu masuk pada pukul 09.00 Wita melalui HT Basarnas Sulsel.
Baca juga: Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Sumur, Sempat Matikan Lampu Rumah sebelum Tidur
Tim SAR yang melakukan penyisiran ke pos-pos pendakian di Gunung Bawakaraeng, kemudian menemukan jasad pendaki.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi menyatakan tim rescue langsung menuju ke lokasi dua jasad korban ditemukan yakni di Pos 7 Gunung Bawakaraeng.
"Setelah kami terima laporan adanya pendaki gunung (dua orang) yang meninggal dunia, rescuer yang bertugas untuk standby pengamanan Siaga Merah Putih sudah bergerak menuju ke lokasi kejadian," ujar Djunaidi dalam keterangan tertulisnya ke tribun-timur.com, Rabu (18/8/2021).
Kapolsek Tinggimoncong, Iptu Hasan Fadhly membenarkan informasi itu.
Korban diduga meninggal dunia karena hipotermia.
Cuaca mulai tidak bersahabat sejak pagi hari pada 17 Agustus 2021.