"Dua orang yang ditahan sekarang ada di Polres Sorong Selatan karena Maybrat masih di bawah Polres Sorong Selatan," ujarnya di Sorong, melansir Kompas.com, Jumat (3/9/2021).
Baca juga: Empat Prajurit TNI Gugur di Papua, DPR Minta KKB Ditindak Tegas
Menurut Tornagogo, saat ini tim gabungan TNI-Polri sudah berada di lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.
"Sejak kejadian tersebut kita sudah melakukan olah TKP dalam rangka mengumpulkan bukti-bukti penyerangan oleh OTK. Kami dan Danrem 181 bersama-sama melakukan investigasi," kata dia.
Sementara itu, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen I Nyoman Cantiasa menegaskan, dua orang yang kini ditahan polisi sudah mengakui terlibat aksi penyerangan Pos Koramil Persiapan Kisor.
"Mereka sudah mengaku, tadinya dia hanya mengaku hanya ikut lempar batu ternyata mereka ikut menyerang," kata Cantiasa.
5. Polisi Buru 12 Orang
Kini, aparat gabungan Polisi dan TNI sedang mengejar sekitar 12 orang jaringan KNPB wilayah Kisor, Maybrat.
"Jaringan KNPB wilayah Kisor semuanya 13 orang, termasuk MY," kata Kapolres Sorong Selatan, AKBP Choiruddin Wachid, Jumat (3/9/2021).
"Jadi, mereka itu setiap Distrik ada pengurusnya atau jaringan. Ada ketuanya."
Sementara, pelaku yang menyerang Posramil Kisor merupakan KNPB di bawah komando MV sebagai ketua wilayah.
Baca juga: Profil Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, Pangdam Kasuari Gebrak Meja, Lulusan Terbaik Akmil 90
(Tribunnews.com/Daryono) (Tribun-Papua.com/Safwan Ashari Raharusun)