Korban diketahui berinisial MYP warga Desa Benda, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu.
Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 SD itu ternyata sengaja dibunuh dengan cara diceburkan ke Sungai Prawira.
Sewa pembunuh bayaran
Setelah satu bulan melakukan penyelisikan, polisi akhirnya mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.
Korban dibunuh ibu tirinya berinisial SA (21).
Dalam melakukan aksinya, SA sengaja menyewa seorang pembunuh bayaran berinisial SAP alias Wading (24).
Peristiwa pembunuhan terjadi pada pertengahan Agustus 2021.
Korban dilempar ke sungai oleh pembunuh bayaran suruhan ibu tirinya.
Lalu, jasad korban ditemukan beberapa hari kemudian oleh warga di Sungai Prawira, Desa Rawadalem Kecamatan Balongan.
Saat ini, SA dan pembunuh bayaran yang disewanya berinisial SAP alias Wading telah ditangkap aparat Polsek Balongan.
Baca juga: Avanza Tabrak Truk di Indramayu, Wanita Hamil 7 Bulan Jadi Korban Tewas, Suami Histeris
Kedua pelaku diketahui warga Desa Benda, Kecamatan Karangampel.
SA yang menjadi otak pembunuhan mengungkap motif dirinya menghabisi nyawa anak tirinya.
Ia mengaku menghabisi nyawa korban karena tidak menyukai anak tirinya tersebut.
Aksinya lebih leluasa karena saat kejadian suaminya sedang tidak ada di rumah karena bekerja di luar kota.
Baca juga: KM Ibu Jaya Tenggelam ke Dasar Laut Setelah 6 ABK Diselamatkan Petugas Pol Airud Polres Indramayu