Jikapun akan melakukan identifikasi atau pencatatan pengalaman yang lebih menyeluruh, Aulia menyebut sebaiknya dilakukan setelah kondisi fisik dan psikologisnya pulih.
4. Kronologi Gibran hilang
Kapolsek Tarogong Kidul Iptu Masrokan membeberkan kronologi Gibran dinyatakan hilang.
Menurut Iptu Masrokan, awalnya Gibran dan 13 orang temannya mendaki Gunung Guntur pada Sabtu (18/9/2021) pukul 16.00 WIB.
"Gibran dan rombongan sampai di Pos Tiga area camping pada Sabtu petang dan menginap di pos 3," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id, Senin (20/9/2021), dikutip dari TribunJabar.
Masrokan menjelaskan, Minggu subuh hari, ke-13 orang rombongannya berniat melanjutkan pendakian ke puncak gunung Guntur.
Namun, Gibran tidak mengikuti rombongan dan memilih berdiam diri di tenda Pos Tiga.
"Rombongan yang 13 kemudian kembali turun ke pos pada pukul delapan pagi dan mendapati rekanya atas nama Muhammad Gibran Arrasyid tidak ada di tenda," ungkapnya.
Baca juga: Fakta Pendaki Tewas di Gunung Bawakaraeng Gowa, Peringatan 17 Agustus hingga Kejadian Terulang
Setelah melakukan pencarian dan tak kunjung ditemukan.
Akhirnya rombongan pendaki turun dan melaporkan ke petugas yang berjaga di pos pertama.
"Kemudian petangnya (Minggu petang, -Red) kita lakukan pencarian hingga malam hari, karena cuaca tidak mendukung, terkendala awan lebat akhirnya malam itu pencarian dihentikan dan hingga saat ini belum ditemukan," ungkap Masrokan.
(Tribunnews.com/Daryono) (TribunJabar/Sidqi Al Ghifari)