TRIBUNNEWS.COM - Lebih dari sebulan, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat masih misterius.
Diketahui ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, ditemukan tewas di bagasi mobil yang terparkir di kediaman mereka di Ciseuti Kecamatan Jalancagak, Subang, Rabu (18/8/2021).
Hingga saat ini, Jumat (1/10/2021), polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.
Terbaru, polisi kembali memeriksa suami dan ayah korban, Yosef, Rabu (29/9/2021).
Dalam pemeriksaan itu, Yosef mendapat 16 pertanyaan dari penyidik.
Baca juga: Soal Tragedi Pembunuhan di Subang, Polisi Lakukan Pendalaman Lagi Terkait Hasil Olah TKP
Di antaranya, Yosef ditanya soal temuan log telepon Yosef ke Amalia pada Rabu pagi atau saat terjadi peristiwa pembunuhan.
"Hari ini berita acara tambahan lagi. Ada 16 pertanyaan tambahan untuk Pak Yosef berkaitan dengan pagi hari ada log telepon."
"Jadi, Pak Yosef pagi-pagi jam 07.24 WIB telepon Amel, tapi handphone-nya tidak ada yang angkat."
"Kemudian 07.26 WIB, telepon Yoris (kakak Amel,-Red), tapi yang mengangkat istrinya."
"Istrinya Yoris ditelepon bilang bahwa Yoris tidur. Nah kemudian ketika Pak Yosef ada di kantor polisi, Yoris kemudian nelepon."
"Hanya mengoonfirmasi keterangan-keterangan saksi lain yang berhubungan dengan Pak Yosef. Hari ini itu saja tambahannya," kata Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat, dikutip dari video KompasTV.
Menurut Rohman, Yosef menelepon Amel di hari pembunuhan karena saat datang ke rumah Tuti ia melihat bekas ban mobil di pintu masuk rumah Tuti.
Sementara itu, dalam wawancara di program Aiman yang videonya diunggah Kamis (28/9/2021), Yosef membantah ia membunuh istri dan anaknya.
"Tidak sama sekali melakukan apapun," katanya.