Beruntung ia sadar dan kemudian menyelamatkan diri.
Tapi sayang, rekan kerjanya Saptono meninggal dunia akibat sambaran petir.
Koordinator Tagana Belitung Timur Mahroni Hidayat mengatakan sekitar pukul 08.30 WIB, Saptono, Maryono, Sugiarto (47) dan Rio Apno (27) pergi menambang di Desa Pembaharuan.
Sekitar pukul 13.30 WIB, disaat mereka sedang menambang cuaca mulai turun hujan gerimis.
Meski turun hujan gerimis, keempat pria tersebut tetap saja menambang.
Baca juga: Detik-detik 2 Pria di Tanah Datar Tewas Tersambar Petir saat Memancing, Tubuh Korban Terlempar
Tiba-tiba suara petir menggelar dan menyambar mereka yang sedang menambang.
Dua penambang yakni Saptono dan Maryono terkapar terken sambaran petir.
Maryono hanya mengalami pingsan.
Sedangkan Saptono meninggal dunia.
Sementara dua orang, Sugiarto dan Rio Apno selamat.
Hidayat mengatakan dari pengakuan penambang yang selamat, bunyi petir disertai guruh itu cukup kuat.
"Setelah itu, rekan korban melarikan korban ke Puskesmas untuk mendapat pertolongan medis namun nyawa korban tidak bisa tertolong dan dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan yang pingsan saat ini sudah sadar dan sedikit mengalami trauma," kata Hidayat dihubungi posbelitung.co, Senin.
Waspada Hujan Disertai Petir
Cuaca di Kabupaten Belitung kurang baik untuk melakukan aktifitas di luar ruangan.