Erwan, tokoh setempat mengatakan, pada Rabu malam ada warga yang mendengar suara jeritan anak minta tolong.
Suara itu berasal dari sebuah rumah kosong yang tak jauh dari lingkungan warga.
"Semalam itu ada yang minta tolong, suaranya berasal dari rumah kosong. Kemudian kami susul tidak ada."
"Setelah itu warga menggelar shalawat di lokasi rumah kosong, namun suara tidak ada," ujar Erwan, seperti dikutip dari Tribun Jabar.
Setelah menggelar shalawat dan baca doa di rumah kosong tersebut, mereka kemudian melihat sumur di rumah kosong itu.
Namun, mereka tidak menemukan apa-apa.
"Nah setelah itu, kembali terdengar suara anak minta tolong di dekat rumpun bambu yang tak jauh dari rumah korban. Kami susul cari-cari sampai tengah malam tidak ada," ungkapnya.
Keesokan harinya, sekira pukul 11.00 WIB, warga bernama Unang yang sedang bersih-bersih di kebunnya tiba-tiba mendengar suara minta tolong.
Awalnya, dia sempat berpikir tidak mungkin suara itu berasal dari dalam sumur, karena sumur dalam keadaan tertutup.
Suara minta tolong terus terdengar dari dalam sumur.
Unang pun akhirnya memberanikan diri membuka penutup sumur dan melihat Mizan.
Bocah tersebut berada di posisi tertidur lalu tiba-tiba berdiri setelah tutup sumur dibuka.
"Pukul 11.00 WIB kang Unang lari, ngasih tahu kami dan keluarga Mizan ada di sumur, awalnya percaya tidak percaya."
"Namun, setelah dilihat bersama-sama ternyata benar dan langsung kita tolong seadanya hingga berhasil dievakuasi," paparnya.
Baca juga: Pemuda di Sumedang Tewas Terpeleset ke Sumur 15 Meter, Berawal Korban Berusaha Tolong Kakaknya