"Mungkin dia yang bisa melanjutkan cita-cita saya yang belum bisa tercapai, menekuni bidang sastra," katanya.
Selama ini, Adef tak ambil pusing dengan nama yang diberikan kedua orangtuanya.
Zulfahmi mengaku bangga dengan sang anak.
Ia juga yakin kelak Adef akan bangga memiliki nama unik tersebut.
"Selalu saya semangati terus dia. Saya bilang nama itu istimewa. Ada makna luar biasa di dalamnya. Saya yakin ketika dia agak besar usianya, dia pasti akan tahu betapa istimewanya nama itu," katanya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Sumsel dengan judul “Kisah di Balik Nama ABCDEF GHIJK Zuzu Siswa Muara Enim, Berawal dari Ayah Suka Isi TTS saat Bujang”
(Tribunnews.com/Miftah, Tribun Sumsel/Shinta Dwi Anggraini, Kompas.com/Aji YK Putra)