TRIBUNNEWS.COM, BENER MERIAH- Sedang memasak sarapan pagi, seorang ibu di Bener Meriah Provinsi Aceh menjadi korban penganiayaan dan pembacokan oleh anaknya sendiri.
Pembacokan itu terjadi di rumah ibunya di Jalan lintas Bireuen-Takengon Km 45, Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupeten Bener Meriah, Provinsi Aceh, Sabtu (13/11/2021) sekira pukul 06.00 WIB.
Pelaku adalah F (30) yang kini telah diamankan di Polsek Pintu Rime Gayo.
Sedangkan korban R (50) yang merupakan ibu kandungNya, kini sedang dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Dr Fauziah Kabupaten Bireueun.
Kapolres Bener Meriah, AKBP Agung Surya Prabowo SIK melalui Kasubbag Humas, Iptu Jufrizal SH yang dikonfirmasi Serambinews.com, Sabtu (13/11/2021), membenarkan telah terjadi tindak pidana penganiayaan berat/pembacokan terhadap korban R (50) ibu kandung dari pelaku F (30).
"Korban mengalami luka bacok di bagian punggung belakang, bahu, kepala, telapak tangan sebelah kanan, dan bagian wajah," ujar Iptu Jufrizal.
Baca juga: Tersangka Penganiayaan Anak Tiri di Lampung Ajak Damai, Keluarga Korban Menolak
Berdasarkan kronologis kejadian kata Jufrizal, pembacokan itu terjadi saat korban sedang memasak sarapan pagi.
"Saat itu, korban sedang berada di kamar mandi, tiba-tiba tersangka datang dan langsung menikam korban dengan pisau," ungkap Jufrizal.
Lanjut Jufrizal, saat kejadian itu, korban langsung menjerit meminta pertolongan.
Sehingga, tetangga korban yaitu, Anwar dan Muhammad mendengar jeritan tersebut dan langsung ke rumah korban.
Baca juga: Polisi di Medan Jadi Korban Pembacokan, Berawal Dari Rental Truk Hingga Puluhan Orang Serang Rumah
Melihat korban dalam keadan bersimbah darah, sebut Jufrizal, mereka langsung menolongnya.
Namun, kata Jufrizal di dalam rumah itu masih ada pelaku dalam kondisi memegang senjata tajam.
"Melihat hal itu, Anwar langsung merebut senjata tajam hingga pelaku tersudut ke kamar mandi," pintanya.
Selanjutnya, korban yang dalam kondisi luka bacok langsung di larikan ke Pukesmas Blang Rakal.