“Soll cuma mau ngingetin, tadi aku naik BST dari Apotik Kencana cedak Paragon ke [RSUD dr.] Moewardi. Terus pas balik naik lagi ketemu driver yang sama, bapaknya ramah, baik. Terus tiba-tiba minta no. WA. Katanya buat infoin jadwal BST biar enak gitu. Terus aku kasih aja gitu. Eh gak tahunya pas WA kaya gitu. Aku jadi takut, mohon solusinya. Nomornya sudah tak blokir juga. Dan teman-teman mohon hati-hati untuk tidak ngasih no. WA sembarangan dengan embel-embel apapun.” tulis cuitan Twitter itu.
Baca juga: Sejumlah Pejabat Berduka, Kirim Karangan Bunga ke Rumah Mbah Minto
Dalam cuplikan chat yang beredar, pengemudi BST itu awalnya menghubungi perempuan penumpang BST itu.
Ia awalnya meminta nomor telepon dari si penumpang, dengan dalih untuk memberi tahu jadwal BST.
Setelah diberi nomor, driver BST itu mengirim pesan ke si penumpang.
Bukannya memberi jadwal BST, tapi meminta foto.
Tak menunggu lama, cuitan di Twitter itu kemudian direspons Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Melalui akun Twitter-nya, @gibran_tweet, Gibran meminta kejelasan terkait kronologinya.
"Tolong DM. Saya pengen tahu kronologinya,".
Lalu ditanggapi lagi oleh akun @PemkotSolo
"Pertanyaan/aduan saudara telah diteruskan melalui website ULAS dengan Nomor Lacak Aduan 0000012719 dan akan dikoordinasikan lebih lanjut.
Terpisah, Kepala UPT Transportasi Dinas Perhubungan atau Dishub Kota Solo, Yulianto Nugroho mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan kebenaran percakapan tersebut.
"Ini masih dikomunikasikan dengan manajemen, benar tidaknya percakapan itu," ujarnya kepada Tribunsolo.com, Selasa (21/12/2021). (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Gibran Geram Hukuman Skors untuk Sopir BST Genit Terlalu Ringan, Minta Langsung Pecat ,