TRIBUNNEWS.COM - Kejadian nahas menimpa ibu hamil 8 bulan tewas tertimpa beton terjadi di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Diketahui yang menjadi korbannya berinisial LZ.
Perempuan berumur 20 tahun ini tengah hamil 8 bulan.
Sementara kejadian nahas bermula saat sebuah mobil menabrak pembatas parkir hingga material menimpa korban.
Bagaimana kelengkapan kasus ini? Berikut fakta-faktanya dirangkum dari BanjarmasinPost.co.id, Sabtu (15/1/2022):
Baca juga: Anggota Ditlantas Polda Sumsel Patah Kaki Karena Ditabrak Remaja Berboncengan
Baca juga: Ini Ancaman Hukuman bagi Pelaku Tabrak Lari, Bisa Dijerat Pasal Berlapis
Kronologi kejadian
Insiden ini bermula saat sopir mobil box bermuatan pisang, MS (42) hendak parkir, Jumat (14/1/2022) sekitar pukul 05.00 Wita.
Lokasinya berada di pasar Sentra Antasari, Banjarmasin Tengah.
MS saat itu tidak sengaja menginjak gas tanpa menginjak kopling, setelah memasukan persnelingnya.
Mobil tersebut langsung loncat dan menabrak pagar pembatas parkiran runtuh.
Nahas di bawahnya terdapat korban LZ.
LZ merupakan pedangan ayam potong di lokasi kejadian.
Baca juga: Mobil Tertabrak KA Logawa di Probolinggo, 4 Penumpang Meninggal di Lokasi
Baca juga: Panik Dikejar Polisi, Bandar Narkoba Tabrak 3 Kios dan Satu Rumah di Kawasan Tangerang Selatan
Kata saksi mata
Seorang porter barang bernama Amin membenarkan kejadian ini.
"Kayaknya supirnya nggak sengaja nginjak gas, sehingga ketabrak dinding pembatas itu, lalu jatuh ke bawahnya," ucapnya.
Amin melanjutkan, korban LZ meninggal di lokasi kejadian.
Jenazahnya langsung dibawa ke rumah sakit.
Sementara sopir sudah diamankan pihak kepolisian.
Sopir ditahan
Baca juga: Mobil Lexus Tabrak Separator di Exit Tol Senayan, Ini Penyebabnya
Baca juga: Viral Video Mobil Dirusak Massa di Jakarta Selatan, Pengemudi Diduga Tabrak Puluhan Pengendara Lain
Pengemudi mobil box bermuatan pisang saat ini sudah diamankan di Mapolsekta Banjarmasin Tengah.
Dia adalah MS (42), warga Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru.
Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Susilo mengatakan, dugaan sementara ada unsur kesengajaan.
"Dari pemeriksaan sementara, ada dugaan kelalaian dari sang supir, masih kami dalami," ujar Kompol Susilo.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(BanjarmasinPost.co.id/Noor Masrida)