TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menegaskan komitmennya terhadap perubahan iklim di Pagaralam.
Komitmen tersebut disampaikan saat Tribun Network bersilaturahim dengan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru di Kantor Gubernur Sumsel, Selasa (25/1/2022).
Hadir secara langsung CEO Tribun Network Dahlan Dahi, Komisaris Utama Tribun Network Sentrijanto, Commercial Director Tribun Network Ciptyantoro, GM Tribun Network Wilayah Sumatera MF Ririen Kusumawardhani, Kepala Newsroom Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel L Weny Ramdiastuti, dan Pemimpin Umum Tribun Lampung Hadi Prayogo.
Dalam kegiatan tersebut, Deru menceritakan bahwa baru kemarin, Senin (24/1/2022) Presiden Joko Widodo datang untuk pencanangan Kota Pagar Alam sebagai Kota Energi Hijau (Green).
Baca juga: Presiden Jokowi Ungkapkan Kebanggaannya Berkunjung ke Pagaralam Sumsel
"Provinsi Sumsel berkomitmen terhadap perubahan iklim di Pagaralam. Jadi jangan hanya dilihat listriknya dari energi green, tapi bagaimana komitmen masyarakatnya terhadap keberlangsungannya," kata Deru.
Menurutnya, komitmen terhadap perubahan iklim ini sangat diperlukan.
Hal ini dilakukan agar pemerintah daerah beserta tamu-tamu yang berinvestasi bisa menilai daerah otonom bisa 100 persen 0 fosil untuk energinya.
Tak hanya tentang listrik daru enegri green, tapi juga bagaimana komitmen masyarakat terhadap keberlangsungan aliran airnya juga.
Menurutnya, Turbin tidak akan berputar tanpa aliran air yang continue karena daerah aliran sungai (DAS) nya baik.
DAS baik artinya hutan terjaga dari hulu ke hilir.
"Yang diapresiasi presiden itu komitmen dari Pemerintah Provinsi Sumsel terhadap perubahan iklim. Ini bukan hanya pemidahan dari fosil ke non fosil, tapi ada rangkaian panjangnya tentang ekosistem," ungkapnya.
Baca juga: Presiden Jokowi Sempatkan Bertemu dengan Pedagang Bakso di Muara Enim Sumsel
Dalam kunjungan tersebut, Herman Deru juga menyebut Presiden meminta tak hanya listrikm namun kendaraan yang harus bebas emisi.
Untuk itu, Deru meminta agar semua pihak membeli mobil listrik untuk memacu mendapatkan emisi yang baik.
Kedepan, iapun merencanakan untuk mentrasformasi kendaraan motor bekas yang diganti denganmesin elektrik atau listrik.