"Ada luka robek lebar terbuka di punggung belakang korban," bebernya.
Tidak menunggu lama, ketua RT ini langsung menghubungi pihak berwajib yang dengan cepat datang ke lokasi kejadian.
Kendati demikian, saat itu, pelaku hanya terduduk diam.
Hingga akhirnya personel dari Polresta Samarinda tiba di TKP dan mengamankannya.
Temukan 35 Luka Tusuk di Tubuh Korban
Polresta Samarinda menemukan 35 luka tusuk di tubuh bagian depan maupun belakang korban.
Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda menemukan ada 35 luka tusukan yang bersarang di tubuh Muhammad Fadillah (31) korban pembunuhan oleh Bambang Harianto (25) kakak iparnya sendiri, Jumat (4/3/2022) sekitar pukul 15.40 Wita.
Luka tusukan tersebut diduga diperoleh korban setelah diserang bertubi-tubi oleh tersangka menggunakan senjata tajam jenis pisau.
Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena melalui Kasubnit Inafis Aiptu Harry Cahyadi menyebutkan terdapat 2 luka robek di kepala.
19 luka tusukan pada bagian tubuh depan, 14 tusukan pada bagian tubuh belakang.
"Kita masih menunggu hasil visum dan autopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban," terang Aiptu Harry Cahyadi.
Baca juga: Mayat Wanita yang Ditemukan di Arcamanik Kota Bandung Diduga Kuat Korban Pembunuhan
Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Andika Dharma Sena menerangkan bahwa saat ini pelaku sudah mereka amankan.
Pihaknya juga sudah memeriksa 4 saksi, termasuk adik pelaku yang bernama Ramadhani (19).
"Kalau pengakuan sementara pelaku, motifnya karena masalah pribadi antara dia dan korban," jelasnya saat dijumpai di Mapolresta Samarinda.
"Intinya saat ini kami masih melakukan pendalaman terkait kasus ini," jelasnya.
Sementara itu, jenazah korban kini sudah dievakuasi oleh Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda ke RSUD AW Syahranie menggunakan ambulance PMI Kota Samarinda.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Sebelum Fadillah Ditemukan Tewas dengan 35 Luka Tusuk, Warga Sempat Dengar Suara Minta Tolong