News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Viral Video Pria Naik Motor Tanpa Busana, Ternyata Seorang Polisi, Sudah 2 Kali Dirawat di RSJ

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar video seorang pria tak dikenal mengendarai sepeda motor tanpa busana di Buleleng, Provinsi Bali.(TANGKAPAN LAYAR VIDEO VIRAL)

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria tanpa busana mengendarai sepeda motor viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 46 detik itu, pria tersebut terlihat menunggu lampu merah di perempatan jalan saat siang bolong.

Pria tersebut mengendari motor Honda Vario dengan pelat nomor DK 3002 UAN.

Belakangan diketahui, pria tersebut merupakan seorang anggota polisi berpangkat Aipda.

Pria berinisial IGS (43) itu bertugas di Polres Buleleng, Bali.

Dia diduga nekat berkendara tanpa busana karena mengalami gangguan jiwa.

Baca juga: Viral Video Siswi SD Dilarang Ikut Try Out Ujian karena Belum Vaksin Covid-19, Ini Ceritanya

Baca juga: Viral Video Mahasiswi dan Ibunya Disekap dan Dianiaya 3 Pria di Garut, Dipicu Masalah Utang Piutang

Mengutip Tribun Bali, Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (24/3/2022) siang.

IGS saat itu berangkat dari rumahnya dan hendak menuju ke Polres Buleleng untuk bekerja.

Dia berkendara dengan santai tanpa mengenakan sehelai pakaian pun.

Saat berada di perempatan Penarukan, seorang pengendara mobil merekam aksi IGS.

"Dalam video itu yang bersangkutan (IGS) memang dalam perjalanan mau kerja."

"Sampai di Polres langsung diamankan oleh anggota. Dipakaikan baju dan langsung dibawa ke RSJ Bangli," kata Sumarjaya.

Tangkapan layar video seorang pria tak dikenal mengendarai sepeda motor tanpa busana di Buleleng, Provinsi Bali.(TANGKAPAN LAYAR VIDEO VIRAL)

Sumarjaya mengatakan, IGS merupakan anggota yang diperbantukan di bagian Dokes Polres Buleleng.

IGS, kata Sumarjaya, sudah mengalami gangguan jiwa sejak 10 tahun lalu atau sejak 2012.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini