Setelah berkoordinasi dengan pihak keluarga petugas menerima pernyataan dari suami korban untuk dilakukan autopsi.
Baca juga: Mira Diduga Korban Pembunuhan, Jasadnya Ditemukan dalam Septic Tank, Sejumlah Barang Ikut Hilang
Berdasarkan hasil autopsi, ditemukan bekas kekerasan di tubuh korban yang mengindikasikan Mira tewas dibunuh.
Setelah melakukan penyelidikan dengan melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi akhirnya aparat Satreskrim Polres Bengkalis mendapat petunjuk terkait pelaku.
Akhirnya Satreskrim Polres Bengkalis menangkap empat tersangka.
Empat tersangka diantaranya pelaku utama berinisial AA (22) warga Desa Padekik Kecamatan Bengkalis dan RS (19) warga Desa Bantan Tua Kecamatan Bantan.
"Sementara dua pelaku di bawah umur di antaranya SS (16) dan DS (13), mereka tidak di tahan karena masih di bawah umur. Peran dua anak dibawa umur ini sebagai pemetaan atau penggambar kondisi lokasi tempat korban tinggal," ungkap Kasatreskrim Polres Bengkalis AKP Meki Wahyudi saat konfrensi pers secara virtual di Polres Bengkalis, Senin (13/4/2022) pagi.
Dua anak di bawah umur ini terungkap keikutsertaannya setelah petugas berhasil menangkap AA dan RS.
Kronologi kejadian
Para pelaku sebetulnya sudah merencanakan melakukan pencurian di rumah korban.
Rencana pencurian bahkan sudah disiapkan sejak Januari 2022.
"Awal tahun kemarin, dua pelaku utama ini meminta bantuan kepada SS untuk mengambil kunci rumah lokasi korban tinggal tersebut. Dengan maksud nanti bisa memiliki akses melakukan pencurian," kata Kasat.
Namun rencana ini tidak berhasil dilakukan SS yang masih di bawah umur.
Kemudian rencana pencurian mereka berlanjut pada 2 April dan mereka kembali merencanakan pencurian di rumah tersebut.
Baca juga: Mira Ditemukan Tewas di dalam Septic Tank, Notebook dan Uang Rp 3,2 Juta Miliknya Ikut Raib
"Sebelum melakukan pencurian dua pelaku utama ini meminta anak di bawah umur berinisial DS melakukan pemantauan lokasi yang menjadi target pencurian. Memastikan kondisi sepi dua pelaku pencurian melancarkan aksinya mengambil barang korban," kata Kasat.