TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Pintu Gerbang Tol Seksi 2 (Seulimuem-Jantho) mulai beroperasi, Rabu (27/4/2022) pagi.
Kepastian itu diperoleh setelah Badan Pengawas Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menerbitkan izin pengoperasian pintu tol tersebut pada Selasa (26/4/2022).
"Pintu tol Seksi 2, Seulimuem-Jantho sepanjang 6,2 kilometer akan kita buka dan operasikan pada pukul 07.00 WIB Rabu (27/4/2022) untuk semua jenis mobil secara gratis sampai satu minggu setelah Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah," kata Branch Manager Ruas Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) PT Hutama Karya, Jarot Seno Wibawa, kepada Serambi, saat meninjau persipan pintu tol itu bersama Kepala Biro Pembangunan Setda Aceh, Robby, sore kemarin.
Menurut Jarot, pembangunan fisik jalan tol seksi 2 itu sudah selesai pada Januari 2022 lalu.
Untuk pengoperasiannya, harus dilakukan pegujian terlebih dulu oleh tim Kementerian PUPR.
Hasil tes layak operasinya sudah turun bulan lalu, tapi untuk pengoperasiannya harus menunggu surat izin dari BPJT Kementerian PUPR.
Kepala Biro Pembangunan Setda Aceh, Robby, mengatakan, peninjauan itu ia lakukan sesuai arahan Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT.
Menurutnya, peninjauan itu untuk melihat persiapan rencana pengoperasian jalan tol Seksi 2 tersebut.
Menurut Gubernur, kata Robby, pengecekan persiapan ruas jalan tol yang mau dioperasikan sangat penting, terutama untuk pengamanan badan jalan dari lintasan ternak kambing, sapi, kerbau, dan binatang lainnya.
Menurut penjelasan dari pihak Hutama Karya selaku pengelola jalan tol Sibanceh, kata Robby, tarif tol untuk seksi 2 sudah ditetapkan Rp 7.500/mobil golongan I (mobil pribadi).
Baca juga: Jasa Marga Ungkap Penyebab Jalan Tol Layang MBZ Ditutup Sementara
"Tarif itu masih terjangkau oleh masyarakat," ujarnya.
Robby mengatakan, ruas jalan tol seksi 2 ini akan banyak dilintasi oleh mobil truk barang dan penumpang serta mobil pribadi.
Pintu gerbang tol Seksi 2 itu menjadi pintu strategis bagi warga Banda Aceh dan Aceh Besar yang ingin pergi ke kawasan Saree dari pintu tol seksi 4 Indrapuri-Jantho, langsung ke pintu tol Seksi 2.
Tarif tol seksi 4 sekitar Rp 19.000/mobil golongan I, tambah tarif tol pintu seksi 2 Rp 7.500/mobil, sehingga totalnya menjadi Rp 26.500/mobil.
Dengan beroperasinya ruas tol seksi 2, keinginan orang untuk menggunakan jalan tol dari Seksi 2, 3 ,4, dan 5 sampai Blang Bintang, bertambah ramai lagi.
"Kalau sebelumnya jumlah mobil yang melintasi jalan tersebut hanya berkisar 700-an unit per hari, dengan dibukanya pintu tol Seksi 2 ini bisa bertambah menjadi 1.000 sampai 5.000-an mobil per harinya," kata Robby. (her)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Jalan Tol Seksi 2 Seulimuem-Jantho Dioperasikan