Istiqomah pernah mendekam di penjara selama dua tahun karena kasus jambret.
Pada 2018, ia bertugas sebagai eksekutor ketika melancarkan aksinya bersama kedua temannya.
"Aku tak mau lagi pacaran dan memilih mengubah penampilan jadi lelaki. Jadi, hanya orang yang di rumah saja yang tahu kalau aku perempuan. Dulu trauma, karena pernah diputusin pacar," aku Istiqomah.
Dalam penyamarannya, pelaku juga memalsukan KTP agar meyakinkan korban dirinya adalah seorang pria.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunSumsel.com/M. Ardiansyah)
Berita lainnya seputar Kabupaten Banyuasin.