News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Organisasi Khilafah di Indonesia

Pengurus PPUI Bantah Ada Penangkapan Menteri Pendidikan Ormas Khilafatul Muslimin di Ponpesnya

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di Pondok Pesantren (Ponpes) Ukhuwwah Islamiyah (PPUI) Khilafatul Muslimin, di Desa Simbaringin Kecamatan Kuterejo, Kabupaten Mojokerto, Senin (13/6/2022).

TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Pengurus Pondok Pesantren Ukhuwwah Islamiyah (PPUI) Khilafatul Muslimin di Kabupaten Mojokerto, M Nur Salim (25) membantah kabar adanya penangkapan salah satu tokoh sentral, AS di ponpes tersebut.

M Nur mengatakan tidak ada penangkapan yang dilakukan Polisi di tempatnya.

"Tidak ada penangkapan di sini, saya baru tahu dari informasi Intel di sini ada yang ronda juga kok," ungkap M Nur di lokasi Ponpes, Senin (13/6/2022).

Pernyataan M Nur ini sekaligus menanggapi kabar terkait penangkapan tokoh sentral Khilafatul Muslimin, AS (74) oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Mojokerto, pada Senin (13/6/2022) sekitar pukul 00.30 WIB kemarin.

Dari penelusuran dan informasi yang dihimpun, penangkapan AS yang didapuk Menteri Pendidikan Ormas Khilafatul Muslimin tersebut diduga berada di wilayah Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.

Baca juga: Satu Lagi Anggota Khilafatul Muslimin Ditangkap, Bertugas Sebarkan Doktrin Khilafah

Di sana lah lokasi Pondok Pesantren (Ponpes) Ukhuwwah Islamiyah (PPUI) Khilafatul Muslimin.

Suasana di Ponpes yang berada di tengah perkampungan tersebut tampak lengang, hanya terlihat aktivitas beberapa santri.

Terlihat tulisan visi Ponpes yakni Rahmatan Lil Alamin atau Rahmat Bagi Seluruh Alam.

Lebih lanjut M Nur menjelaskan dia tidak mengenal sosok AS seperti yang dimaksud.

"Identitasnya tidak jelas, kalau identitasnya jelas kan baru bisa ngomong saya kenal atau tidak," ungkapnya.

Nur Salim mengaku baru satu tahun menjadi pengasuh Ponpes yang memiliki 24 santri, di antaranya 9 santri laki-laki dan 15 santriwati.

Para santri rata-rata berusia 6 hingga 9 tahun ini berasal dari wilayah Kecamatan Pacet dan beberapa dari luar Mojokerto seperti Surabaya dan Madura.

"Saya baru satu tahun jadi pengasuh Ponpes, memang aktivitas mereka fokus hafal Al Quran 9 juz, kalau di sini yang kebetulan masih istirahat," terangnya.

Menurut dia, Ponpes PPUI Khilafatul Muslimin di wilayah Mojokerto ini merupakan salah satu cabang, sedangkan pusat pendidikan berada di Bekasi, Jawa Barat.

"Pusat pendidikannya ada di Bekasi ini termasuk cabangnya, ya termasuk di Lampung itu juga, kita satu yayasan kalau saya dari Lampung," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Penangkapan Menteri Pendidikan Ormas Khilafatul Muslimin di Mojokerto Dibantah Pihak Ponpes UI

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini