Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tempat karoke keluarga Ayu Ting Ting disegel oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu.
Kabar tersebut berkaitan dengan adanya korban jiwa yang diduga mengonsumsi miras oplosan di tempat karoke milik Ayu Ting Ting.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Bengkulu, Eko Agusrianto sempat menyatakan penyegelan tersebut kepada manajer tempat karoke Ayu Ting Ting, Kemal.
Baca juga: Soal Ayu Ting Ting Dilaporkan, Beda Versi Polisi dan Keluarga Korban Meninggal karena Miras Karaoke
Eko menambahkan jika penyegelan ini masih akan berlanjut sampai waktu yang tidak ditentukan.
"Pemkot telah berkoordinasi dengan pihak management dengan mempertimbangkan proses penyelidikan yang sedang berjalan yang dilakukan pihak aparat terkait. Kemudian pertimbangan kekhawatiran dan antisipasi dari masyarakat misalnya terulang kejadian serupa atau hal-hal yang tak diinginkan, maka Pemkot bersikap untuk sementara kegiatan atau aktivitas di karoke Ayu Ting Ting dihentikan," kata Eko pada Media Center Kota Bengkulu, dikutip Sabtu (9/7/2022).
Atas hal tersebut diharapkan pihak karoke Ayu Ting Ting dapat menghormati dan bekerja sama dengan keputusan Pemkot Bengkulu.
Selain itu, Kemal juga ikut buka suara terkait penyegelan Ayu Ting Ting Karaoke di Bengkulu.
Ia menyebut pihak berwenang telah melakukan olah TKP untuk menemukan bukti terkait dugaan kelalaian.
"Mengenai kronologis, kemarin pihak aparat sudah melakukan olah TKP. Kita serahkan ke aparat kepolisian. Yang jelas saya berterima kasih kepada Pemkot sudah berkomunikasi dan bertemu dengan kami pihak management," ucap Kemal.
Kemal juga menjelaskan terkait kejadian yang menewaskan dua orang pemandu karoke yang tewas.
Menurut pengakuannya, dua orang tewas itu tidak meninggal dunia di dalam karoke melainkan di rumah sakit.
Sebab kala itu kedua perempuan tesebut sempat keluar dengan keadaan tidak mabuk atau sadar dengan membayar tagihan pembayaran.
"Saya bukan bicara untuk pembelaan diri, tapi kejadian seperti ini sebenarnya tidak ada di (tempat karoke) Ayu Ting Ting," tutur Kemal.
"Dia (dua korban yang meninggal) keluar dari sini tidak dalam keadaan mabuk. Dia membayar bil dengan keadaan sehat dan sadar. Di sini juga ada CCTV," sambungnya.
Bahkan Kemal menegaskan jika kedua perempuan tersebut bukan pekerja PL (Pemandu Lagu) di Ayu Ting Ting Karaoke.
"Kami tidak punya karyawan PL di sini. Kalau pun ada cewek yang masuk, itu dibawa oleh pengunjung. Entah apakah itu teman, pacar, atau istri," tutur Kemal.
"Kemudian di sini kami juga tidak menjual miras. Kalau ada pengunjung yang minum miras, bisa jadi itu diselundupkan," pungkasnya.