Nyatanya, penghasilan tak mampu menutup kebutuhan, Adi dan Junaesih kerap terlibat cekcok.
Puncak emosi Adi meledak dengan tega membunuh istrinya itu.
Baca juga: Fakta Baru Sobari Bunuh dan Mutilasi Mantan Kekasih, Ngaku ke Penjaga Kos Sudah Menikah Siri
Kronologi pembunuhan
Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga membeberkan kronologi Adi membunuh Junaesih.
Semua bermula saat bayi mereka menangis pada Jumat (29/7/2022) dini hari.
Sementara Junaesih tengah tertidur di sampingnya.
Adi selanjutnya membangunkan dan menyuruh Junaesih memberi ASI ke bayi agar tangisannya berhenti.
Permintaan tidak digubris oleh Junaesih hingga membuat Adi kesal.
Adi yang dipenuhi emosi lalu membekap Junaesih dengan tilam atau matras.
Selama sekitar 2 menit Adi melakukan aksinya.
"Korban dibekap dan ditindih hingga korban tidak dapat bergerak dan kehabisan napas sampai akhirnya korban meninggal dunia," urai Shinto.
Baca juga: Selingkuhan Tidak Tahu Rencana Kopda Muslimin Bunuh Istrinya: Tolak Saat Diajak Kabur
Jasad korban dibuang
Shinto melanjutkan penjelasannya, Adi kemudian memasukan jasad istrinya ke dalam karung.
Adi dengan sepeda motornya membawa jasad istrinya untuk dibuang pada Sabtu (30/7/2022) dini hari.