"Jadi, korban keseluruhan ada 30 orang, yang meninggal ada 10 orang."
"Anak sekolah ada 20 orang, dan yang sudah meninggal tadi anak sekolahnya ada 7 orang," ungkapnya di lokasi kecelakaan, Rabu, dilansir Kompas.com.
Kronologi Kecelakaan Maut
Latif menjelaskan, truk itu awalnya hilang kendali hingga masuk ke bahu jalan dan menabrak halte.
"(Awalnya) menabrak halte dan orang yang sedang menunggu di halte," ujarnya, Rabu, dilansir Kompas.com.
Ia berujar, halte di depan SD Negeri Kota Baru II dan III tersebut sedang dipenuhi oleh anak yang sedang menunggu jemputan sepulang sekolah.
"Ia memang kebanyakan anak sekolah, karena ini halte SD, lagi berkumpul di halte, tiba-tiba ada kontainer yang nyelonong ke bahu jalan," terang Latif.
Baca juga: Diduga Rem Blong, Truk Kontainer Tabrak 30 Orang dan Tower di Bekasi, 10 Orang Tewas di TKP
Selanjutnya, kata dia, truk itu masih terus melaju hingga menabrak tiang tower komunikasi Telkomsel.
Tiang itu lalu roboh dan menimpa sejumlah kendaraan lain.
Sopir Truk Kontainer Ditangkap
Diberitakan Kompas.com, polisi telah menangkap sopir truk kontainer yang menabrak tiang hingga roboh di Jalan Sultan Agung KM 28,5 Kelurahan Kota Baru, Bekasi Barat, Kota Bekasi.
"Kami lagi mendalami. Untuk sementara kami sudah amankan sopir."
"Kami akan mintai keterangan kronologi," jelas Latif, Rabu.
Baca juga: Kecelakaan Truk Trailer di Bekasi Tewaskan 10 Orang, Dirlantas Polda Metro Cek ke TKP
Korban Dilarikan ke RSUD Kota Bekasi dan RS Ananda